lukman
BOGOR, - Banjir bandang melanda area perumahan karyawan PTPN VIII gunung Mas, Puncak Cisarua, Kab.Bagor. Danramil 2124/Cisarua, Mayor Inf. Aris menjelaskan bahwa, akibat hujan yang turun terus menerus sejak kemarin pagi dengan tingkat volume yang cukup tinggi mengakibatkan meluapnya air sungai Cisampai (anak sungai Ciliwung), Selasa (19/1).
Dampak dari peristiwa tersebut, 2 unit bangunan rumah dan 1 warung rusak berat. Personil gabungan dari unsur Polsek Cisarua, Koramil, Satpol Kecamatan, Taganan, Damkar Ciawi, Ormas (Pemuda Pancasila), Puskesmas Cisarua, team Offroad Gayatri serta Siskomdes Tugu Selatan telah melakukan per bantuan penyelamatan bagi korban bencana.
Danramil beserta Camat, Kapolsek dan juga Kades Tugu Selatan yang turut hadir langsung menuju TKP. Sementara unsur Forkomcam juga telah melaksanakan koordinasi dengan pihak PTPN untuk melaksanakan penanganan awal bencana.
Personil gabungan ini langsung melakukan evakuasi penghuni rumah/warga di perumahan karyawan tersebut. Kurang lebih 120 kepala keluarga harus di evakuasi oleh team gabungan. Para warga yang di evakuasi ditempatkan di lokasi penampungan sementara di aula Wisma Affandi area Gunung Mas.
Mereka kemudian didata oleh personel gabungan. Sementara untuk Posko terpadu di dirikan di kantor PTPN Gunung Mas. Personil selanjutnya mendata kebutuhan dan menyiapkan dapur umum untuk kebutuhan pengungsi serta pengamanan lokasi.
Sementara itu, Danrem 061/SK, Brigjen TNI. Achmad Fauzi, S.I.P, .M.M, memerintahkan kepada seluruh jajaran Muspika untuk segera menangani kejadian bencana alam tersebut secara serius dan, memperbaiki kerusakan sejumlah sarana yang rusak akibat bencana banjir bandang di Cisarua.
Untuk yang berkaitan dengan evakuasi warga terdampak, Danrem meminta untuk segera menyediakan tempat tinggal sementara dan juga menitik beratkan pada ketersediaan logistik dan kebutuhan lain bagi para pengungsi yang berada di pengungsian.
"Saya ingin menyampaikan duka yang mendalam atas musibah banjir ini. Semoga masyarakat yang terdampak mendapatkan kesabaran dan keikhlasan, " tandasnya.
(Penrem 061/SK/ LUKY
Nanang Suryana 
Heripurwanto 
